 |
| Ket foto: Bupati Karo bersama Wakil Bupati Karo saat bersama Puluhan perwakilan warga dari beberapa desa, yang terdiri dari tiga kecamatan, saat berada diruang rapat kantor bupati karo lantai ll , kaban jahe |
Dilaporkan: Daris Kaban
Editor : Daris/Redaksi
Karo,Moltoday.com | Sejumlah perwakilan warga yang terdiri dari asal Desa Kuta male, Amburidi Kecamatan Kuta buluh, Desa Cerumbu, Desa Kuta Pengkih, Kecamatan Mardingding, Desa lau lingga, Desa buluh pancur , Desa ketawaren, Desa lau naga, Desa lau belumbung, Kecamatan Juhar, Rabu (13/03) Pukul 11:00 Wib datangi gedung Kantor Bupati Karo di Kaban Jahe di dampingi Ketua DPD Garda Pemuda Nasdem Kabupaten Karo Juliadi Kaban SH , ikut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Kuta Male Jhon Sembiring , Kepala Desa Lau lingga dan turut hadir Sekcam Kuta buluh Robert Ginting.
Kedatangan sejumlah perwakilan warga tersebut langsung diterima Bupati Karo Terkelin Brahmana SH ,dan Wakil Bupati Karo Cory sriwati Br Sebayang, Kepala Bapeda Ir Nasib Sianturi, Kadis PUPR Ir Paten Purba , Kadis Kesehatan Dr Irna Br Sembiring dan Kepala BPMPD Abel Tarawai Tarigan di lantai ll ruang rapat Kantor Bupati Karo , Kaban Jahe.
Pada kesempatan tersebut Bupati Karo Terkelin Brahmana SH menanyakan tujuan perwakilan warga yang datang kekantornya dan mempersilahkan mempertanyakan terkait persoalan yang ada dengan secara bergantian.[cut]
Diawali Juliadi Kaban SH dihadapan Bupati Karo mengatakan " Prihal jalan Desa Liang melas , Desa Kuta pengkih - Dusun Cerumbu yang sebelumnya telah di janjikan Pemkab Karo untuk di lakukan pengerasan dan rekontruksi tetap belum juga terlaksana secara maksimal , hingga kini progres nya belum jelas dan masih terkesan asal asalan saja, pasalnya kondisi jalan hanya di timbun dengan tanah boroh tanpa ada batunya dan bila musim penghujan tiba kondisinya dipastikan semakin parah, begitu juga dengan penerangan listrik di dusun cerumbu hingga saat ini belum juga terealisasi, kami berharap agar Bapak Bupati Karo mendesak Pihak PLN agar segera berkordinasi agar tidak berlarut larut ", Ungkap Juliadi
Menjawab pertanyaan terkait jalan desa kuta pengkih - dusun cerumbu, Terkelin secara tegas memerintahkan Kadis PUPR Ir Paten Purba dan Kepala Bapeda Nasib Sianturi agar segera miyikapi, " saya inginkan besok juga bawa truck 10 unit membawa batu dan alat berat ke dusun cerumbu , kerjakan secepatnya kasihan warga yang sering datang kesini terus dan soal listrik nanti segera nanti saya kordinasi dengan kepala PLN agar secepatnya proses tendernya di laksanakan," Tandasnya
Seorang warga desa cerumbu yang tak ingin namanya dituliskan , mengeluhkan dihadapan forum rapat terkait tidak ada nya tenaga teknis kesehatan sehingga warga merasa kesulitan dalam mendapatkan pelayanan kesehatan , terutama bila ada warga yang hendak melahirkan (partus) sangat kesulitan karna jarak dari dusun cerumbu ke puskesmas membutuhkan waktu 4 jam perjalanan, warga berharap agar pemerintah dapat menempatkan 1 orang tenga kesehatan atau bidan di dusun cerumbu, harapnya.[cut]
Kadis Kesehatan Dr Irma mengatakan , "Saat ini sudah ada rumah tunggu di setiap puskesmas di masing masing kecamatan , hendaknya 4 hari menjelang melahirkan , pasien sudah berada di rumah tunggu , segala fasilitas sudah di persiapkan dan geratis semua , walau begitu kami akan upayakan untuk bersosialaisasi kepada masyarakat sesuai intruksi bapak Bupati tadi," Ungkapnya
Dan terkait jalan Desa Laubuluh - Kuta Male - Desa Amburidi , Juliadi Berharap agar Pemkab karo merealisasilan pembangunan jalan , karna kondisinya sudah sangat memprihatinkan, begitu juga akses jalan Desa Lau lingga, Buluh Pancur , Ketawaren, Naga lingga , lau belumbung , tupang telu. Agar kiranya pemerintah menjadikan sekala prioritas dalam pembangunan akses jalan desa yang sudah sejak jaman dulu warga desa belum menikmati pembangunanya , juga mengharapkan agar di P-APBD tahun ini dapat direalisasi pengerjaannya," tegas Juliadi
"Mengenai jalan Desa kuta male - Desa Amburidi tidak musti menunggu di P
Apa yang bisa segera di tindak lanjuti Pak Bepada, Kadis PUPR dalam hal ini , kita harus melayani masyarakat kita , buat laporan notulen nya di rapat kali ini, dan mohon agar pemerintah desa kuta male dan pihak Camat Kuta buluh agar segera membuatkan surat pernyataan dari warga untuk bersedia lahan nya terkena pembangunan drenaise, agar tidak ada polemik di kemudian hari," Tegas Bupati di aminkan Kades Kuta male dan Sekcam Kuta buluh.
Mendengar penjelasan Bupati Karo dan jajaran OPD yang hadir, warga berharap penuh agar pemeritah kabupaten karo dapat menepati janjinya , di ahir pertemuan tersebut perwakilan warga di persilahkan menyatap makan siang di ruang rapat kantor Bupati, selanjutnya puluhan perwakilan warga pun membubarkan diri.