Medan,Moltoday.com-Masalah pembayaran honor tenaga operator sebesar 600 ribu / bulan diseluruh Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Medan yang jumlahnya mencapai 427 orang ditampung dalam APBD Kota Medan.
Hal ini diungkapkan Ketua Komisi B, HT Bahrumsyah saat memimpin Rapat saat membahas R- APBD 2020 dengan Dinas Pendidikan Kota Medan di ruang rapat komisi B Gedung DPRD Medan, Sabtu (24/8).
Selain HT Bahrumsyah hadir juga para anggota Komisi B antara lain Surianto, Rajuddin Sagala, HM.Yusuf,Wong Cun Shen Tarigan, Tengku Eswin dan Anton Panggabean mengatakan.
Bahrumsyah mengatakan "Selama ini Pemko Medan kurang memperhatikan nasib para operator sekolah ini. Kerja mereka dalam membantu administrasi di sekolah tidak mendapat honor atau imbalan", ucapnya.
Untuk itu tahun 2020, lanjut Bahrumsyah, "Pihaknya meminta honor mereka ditampung di APBD Kota Medan. Selama ini honor tersebut berasal dari Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)", jelasnya
Sebagai orang yang mempunyai peran penting terkait urusan Administrasi Sekolah, sudah selayaknya mereka mendapatkan upah yang layak. Tidak hanya berupa honor ala kadarnya, " Kami ingin upah mereka dibiayai oleh APBD", tegas Bahrumsyah.(A-1Red)