Reporter :
Ags.Nst
Editor : Redaksi
Delser
(Moltoday.com) |Masitah(45) orang tua
pasien,harus menelan pahitnya keputusan pihak menagemen Rumah sakit,karena
dianggap sebagai pasien umum Rumah Sakit Sembiring Delitua. BPJS nya tidak
berlaku hanya perkara masalah beda satu huruf di namanya.upaya untuk melengkapi
berkas sudah ia lakukan,namun tetap saja tidak berlaku.
Permasalahan ini juga sudah digiring aktivis
kesehatan.setelah diselusurin terdapat keganjilan yang mencurigakan.dalam
status Rekam Medis(RM) pasien bernama Raisyah(5) sudah tertera surat
ejebelitas peserta(S.E.P).padahal pasien dinyatakan sebagai pasien umum.ditanya
mengenai jaminan kenapa diterbitkan,perawat hanya menjawab tidak tau.itu
ranahnya pihak regestrasi pak jawabnya.
Kepala administrasi rumah RS. sakit Sembiring
"Fandy"(30)setelah dikonfirmasi mengenai diterbitkannya jaminan BPJS
atas nama pasien raisyah ia hanya terdiam dan tidak tau terangnya.hal yang aneh
dalam suatu administrasi kepesertaan BPJS kesehatan untuk proses
Pengkleman,pihak ferifikator rumah sakit tidak tau siapa yang cetak
jaminan(s.e.p).jelas dugaan saya ini pasti ada kecurangan terang keluarga
pasien.seharusnya pihak rumah sakit memusnahkan jaminan tersebut diketahui oleh
keluarga pasien.karena bisa saja terjadi kecurangan.pasien sudah membayar tagihan,namun
disisi lain pihak rumah sakit membuat Pengkleman lagi ke BPJS.menang banyak kan
pihak rumah sakit.
Terpisah,Aulia Rahman anggota DPRD Medan dari komisi B
ini juga mengomentari prihal kecurangan rumah sakit.ia juga menyampaikan bahwa
setiap ada permasalahan, keluarga diharapkan membuat laporan dengan menyurati
anggota komisi Dprd agar ditindak lanjuti dengan memanggil pihak terkait untuk
didudukan bersama dalam rapat dengar pendapat(RDP).kita akan panggil pihak
rumah sakit,BPJS,Dinas kesehatan,keluarga pasien untuk duduk bersama.ia juga
menyesalkan dengan kakunya peraturan rumah sakit.inikan seharusnya bisa di
edukasi dengan baik.cari penyelesainnya jangan main vonis aja lah.kasian warga
miskin harus membayar biaya rumah sakit padahal disitu terdapat hak nya.kita
terus bersinergi dalam upaya pelayanan prima untuk masyarakat.buat rumah sakit
yang suka neko neko siap siap kami akan panggil,tegasnya.