BI Serahkan Bantuan Mesin Batik Kelowong Kepada Kelompok Batik Harmoni.

author photo

Moltoday.com.Deli Serdang - Didalam membantu kelancaran usaha dan memicu pertumbuhan ekonomi di bidang membatik Kepala Perwakilan Wilayah Sumatera Utara Bank Indonesia Wiwiek Sisto Widayat menyerahkan program bantuan sosial Mesin Batik Klowong kepada Kelompok Batik Harmoni, Jl.Pengabdian Bandar Setia Ujung Gg. HM. Pulungan No.356 Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, Selasa (4/2/2020).

Hadir  dalam kesempatan ini,
Sekretaris Daerah Kota T.Tinggi Muhammad Dimiyati, Kepala Bagian Perekonomian Kota T.Tinggi, Bpk.Zahidin, Kadisperindag Deli Serdang Ir.Ramlan Refis, Kadis Koperasi dan UMKM Deli Serdang Drs.Said Siregar, Kadis Ketahanan Pangan Kota Binjai Ir.Agus Sawan, Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sumatera Utara Ali Nafiah, Kepala Seksi Promosi Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sumatera Utara Dasril, Rekan Media cetak dan Online.

Dalam sambutannya Rohayat Edi Gunawan sebagai penerima bantuan mengucapkan terimakasih atas bantuan ini, mudah mudahan dengan mesin ini hasil batik kami bisa bersaing dengan batik dari luar Sumatera.

"Dalam kelompok batik Harmoni ini, ada sembilan pengrajin batik yang ada di wilayah sumtera utara. Diantaranya dari Kota Medan, Binjai, Deli Serdang dan Tebing Tinggi," jelasnya

Penerima Sertifikat Halal Darman berasal dari kepulauan Nias mengatakan,  ucapkan terimakasih kepada perwakilan BI yang ada di daerah kami, karena sudah membantu palaku UMKM agar bisa mandiri hingga saat ini.

Bupati Deli Serdang yang diwakili Kadis Disperindag Ir.Ramlan Refis menyampaikan bahwa kerjasama bersama BI selama ini sudah berjalan dengan baik hingga saat kini. "Diamana Kabupaten Deli Serdang sudah dua kali berturut turut mendapat bantuan yaitu pada tahun 2018 dan 2019 kemarin," ucapnya

"Saya harap dengan bantuan mesin produksi ini, bisa meningkatkan produktifitas, kualitas hasil tenun batik Klowong.Oleh karena itu atas nama pemerintahan Kabupaten Deli Serdang, saya mengucapkan rasa terimaksih yang tidak terhingga atas bantuan yang diberikan BI," paparnya

Sementara itu Kepala BI Wowiek Sisto Widayat mengatakan, Batik merupakan salah satu peninggalan nenek moyang kita dari zaman dahulu dan ini sudah diakui dunia. Batik juga subsektor ekonomi yang banyak digeliluti oleh pelaku usaha di indonesia saat ini.

Awalnya saya terkejut di Sumut ada klaster UMKM binaan BI yang memproduksi batik, tapi yang jelas pengrajin batik klowong ini bisa menjadi pesaing batik di luar Sumatera yang selama ini Jawa menjadi Icon batik.

"Namun pengrajin batik klowong ini jangan patah semangat, harus optomis untuk mengimbangi hasil batik dari jawa. Yang penting kualitasnya bagus dan harganya bisa bersaing, niscaya pasti dilirik oleh masyarakat luas," jelas Wiwiek.

Sambung Wiwiek lagi, ada dua hal menjadi inspirasi BI untuk memberikan bantuan mesin batik ini. Yang pertama, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Sumatera Utara dan yang kedua, bisa mengatasi inflasi yang terjadi di Sumatera Utara.

Menurut Kepala BI ini, Program Bangun Desa akan lebih ditingkatkan lagi pada masa yang akan datang, terutama untuk UMKM binaan Bank Indonesia di Sumatera Utara. "Sebab, batik juga merupakan sumber perekonomian yang baru di Sumatera Utara, sehingga para pengrajin yang tergabung di kelompok batik harmoni ini kedepannya tingkat kehidupannya bisa sejahtera," harapnya.

Dan yang terpenting saat ini sudah ada hasil kerjasama BI dengan MUI Sumatera Utara dalam pemberian Sertifikasi Halal kepada 5 pengusaha UMKM hasil binaan BI.


(A-1Red).
Komentar Anda

Berita Terkini