 |
| Teks foto,M.Yusuf Siregar Ketua Umum LSM Strategi |
MEDAN ~ Mengawal perjalanan Bangsa Indonesia melalui Karya dan Bakti yang terencana, terarah dan terkordinasi serta bermartabat merupakan visi pendirian dari pada LSM Strategi. Dimana salah satu misinya yaitu Bertanggung jawab dan berpartisipasi aktif dengan memberikan sumbang saran dan pemikiran kepada jajaran Instansi Pemerintahan dalam hal menciptakan pemerintahan yang bersih, transparan, sekaligus berwibawa, hingga pelaksanaan pembangunan di berbagai bidang dapat lebih Terarah, Efektif, Efesien, dan Akuntabel.
Hal inilah yang diutarakan oleh M.Yusuf Siregar
Ketua Umum LSM Strategi yang akrab disapa Boy Siregar, disela-sela kegiatan silaturrahmi Gubernur dan Wagubsu bersama perwakilan Ormas se-Sumut di aula Raja Inal Siregar Kantor Gubsu pada Rabu (3/10).
Dengan mengangkat Tema "Menjalin Silaturahmi dalam rangka mewujudkan Sumatera Utara yang maju, beriman dan bermartabat" menurut Boy Siregar sebagai langkah bijak Gubsu Letjend TNI (Purn) H.Edy Rahmayadi yang dalam sambutannya mengajak seluruh kompenan masyarakat (Ormas/LSM) obyektif dalam membangun Sumatera Utara. "Sikap Pak Gubsu dan Pak Wagub ini perlu diapresiasi", ujar Boy
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 atau Perppu No 2/2017 Tentang Organisasi Kemasyarakatan menyebutkan diantara fungsi Ormas (Pasal 6 huruf f) yakni, sebagai sarana partisipasi masyarakat untuk memelihara, menjaga dan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, sambungnya lagi
Lebih lanjut Boy Siregar mengatakan jika peningkatan optimalisasi dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan diEra globalisasi saat ini memiliki nilai strategis, diharapkan memunculkan penilaian, ide, maupun gagasan yang inovatif, kreatif, serta berwawasan kedepan untuk kemajuan hubungan masyarakat dengan pemerintah agar lebih harmonis.
konsekwensi logis dari kebebasan berekspresi akibat proses reformasi juga boleh dibilang menempatkan partisipasi masyarakat berada dilevel penting. Dimana masyarakat (Ormas) selaku stakeholder terlihat semakin kritis, terbuka dalam mengkaji serta mengkritisi kebijakan-kebijakan yang akan ataupun yang sedang dilakukan pemerintah.
"Sebagai pelayan masyarakat, pemerintah khususnya Pemprovsu melalui para penyelenggara negara harus siap untuk lebih terbuka, akuntabilitas yang mengacu kejelasan fungsi, sistem, juga prosedur pertanggung jawaban, sekaligus transparansi publik menghadapi iklim yang terjadi di masyarakat", paparnya Boy yang didampingi sejumlah unsur pengurus diantaranya Sekretaris DPP Marini Rizka, Erawati Nasution, Fuad Sadikin beserta Komandan Kompi (Danki) Satgas Kotantib LSM Strategi Bapak Uspriadi.
Dalam hal ini Boy Siregar berharap silaturrahmi Gubsu dan Wakil Gubsu bersama Ormas mampu mewujudkan sinergitas antara pemerintah dan masyarakat. Sekaligus menghimbau pemerintahan Sumut yang baru senantiasa membuka peluang komunikasi dengan Ormas seperti mengadakan sosialisasi terkait agenda pembangunan di Propinsi Sumatera Utara terutama menyangkut kepentingan publik
"Tanpa didukung peran serta masyarakat, pelaksanaan program pembangunan diyakini kurang efektif. Begitu juga sebaliknya, mari kita dukung dalam arti positif sekaligus beri kesempatan pemimpin-pemimpin kita yang baru ini bekerja untuk membangun Sumatera Utara agar menjadi Propinsi yang maju kedepannya", tuturnya mengakhiri bincang singkat kepada awak media ini.**(Amsari)