Deteksi Dini Kanker Serviks, Ibu-ibu Persit KCK Yonif 121/MK Laksanakan Papsmear

author photo

Deliserdang  |Kanker serviks (kanker leher rahim) merupakan salah satu kanker yang paling umum pada organ reproduksi wanita yang terjadi pada servik uterus suatu daerah pada organ reproduksi wanita yg merupakan pintu masuk ke arah rahim yang terletak antara uterus ( rahim ) dengan liang vagina. Jika kanker serviks tidak segera diobati, sel kanker bisa menyebar dari serviks ke vagina, dan kemudian masuk ke lapisan jaringan ikat yang lebih dalam di sekitar rahim. Lama-kelamaan, sel kanker bisa menyebar ke kelenjar getah bening di panggul, organ lain di panggul, menyebabkan masalah pada fungsi ginjal dan usus, atau organ lain dalam tubuh, seperti hati dan paru-paru. Jadi, akibat kanker serviks ini bisa menyebar ke seluruh tubuh dan menjadi sangat parah.

Bertempat di Markas Yonif 121/MK Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara ibu-ibu Persit KCK ranting 2 Yonif 121/MK melaksanakan pemeriksaan Kanker Serviks melalui Pap Smear pada Rabu 21 November 2018. Bekerjasama dengan Laboratorium Prodia Tebing Tinggi dan BPJS Kesehatan Lubuk Pakam pemeriksaan Pap Smear diikuti oleh 62 orang ibu-ibu Persit KCK Ranting 2 Yonif 121/MK dengan penanggung jawab Dokter Yonif 121/MK Letda Ckm dr. Rendi.

Ketua Persit KCK Ranting 2 Yonif 121/MK Ibu Tuti Ratna Sari, S.Pi., dalam kesempatan tersebut mengatakan, bahwa kegiatan Pap Smear ini sangat penting bagi ibu-ibu untuk memiliki pemahaman mengenai Kanker Serviks dan juga bagaimana cara mencegahnya. Tuti juga menambahkan apabila kanker serviks terdeteksi sedini mungkin maka hal tersebut dapat dicegah dan apabila ditemukan di tahap awal maka akan mudah untuk mengobatinya, maka dengan demikian pemeriksaan dini sangatlah penting.

" Kami berharap, setelah ibu-ibu paham mengenai Kanker Serviks yang dilanjutkan pemeriksaan deteksi dini dengan Pap Smear yang dapat mencegah terjadinya Kanker Serviks itu sendiri maka kami himbau kepada ibu-ibu agar tetap melakukan pemeriksaan secara berkala dan bukan hanya sekali ini saja karena tingkat kematian pada ibu-ibu yang terkena Kanker Serviks di Indonesia saat ini sudah sangat tinggi”. Ujar Tuti.

Dr. Rendi sebagai penaggung jawab kegiatan tersebut menjelaskan bahwa Pap Smear merupakan sebuah pemeriksaan mengenai keadaan sel-sel pada serviks (leher rahim) dan vagina. Pemeriksaan ini dianjurkan untuk dilakukan secara berkala, bagi wanita yang sudah pernah berhubungan seksual, selain untuk menilai kesehatan organ kewanitaan pada tingkat seluler, juga sebagai upaya untuk mendeteksi kanker serviks sejak dini. Ditambahkannya juga Kanker serviks sendiri bisa dicegah dengan melakukan vaksinasi kanker serviks, Secara medis, selama sesuai dengan ketentuan prosedur, pap smear aman dilakukan, dan memberi hasil yang cukup akurat.

“Dengan rutin menjalani pemeriksaan Pap Smear, kita bisa mendeteksi dini Kanker Serviks. Apabila ditemukan sel-sel bersifat kanker, dokter bisa menanganinya lebih awal sehingga tingkat kesembuhan semakin tinggi. Berkonsultasi dengan dokter, akan memberi kita gambaran lebih jelas mengenai cara mencegah dan mendeteksi kanker serviks, serta penanganan sejak dini”. Tandas Rendi.

Sumber : Pendam I/BB
Komentar Anda

Berita Terkini