Geladi Resik Seleksi CPNS Pemkab Pakpak Bharat Tahun 2018

author photo
Geladi Resik Seleksi CPNS Pemkab Pakpak Bharat Tahun 2018
Gladi CPNS Pakpak Bharat
Pakpak Bharat – Moltoday.com |Masyararakat dan Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat patut berbangga karena Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Pakpak Bharat terpilih menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Penyeleksian Calon Pegawai Negeri  Sipil (CPNS) untuk wilayah Sumatera Utara. Hal ini dinilai BKN Pusat menunjukkan Pakpak Bharat dinyatakan siap dari berbagai hal untuk menyelenggarakan seleksi. Sebagai bentuk kesiapan pemerintah, Bupati Pakpak Bharat, Dr. Remigo Yolando Berutu, M.Fin, MBA, melalui Sekretaris Daerah, Sahat Banurea, S.Sos, M.Si memimpin langsung Geladi Resik Panitia Seleksi Daerah (Panselda) Calon Pegawai Negeri di Gedung Diklat BKD Desa Cikaok, Kecamatan STTU Julu pada Jumat (09/11) yang di hadiri oleh seluruh Panselda dan Kepala BKD Sartono Padang, S.Sos, MM, serta beberapa pimpinan OPD dan perwakilan dari Polres Pakpak Bharat.

Saat Geladi Resik berlangsung Sahat Banurea menyampaikan harapan dan pesan yang diinginkan oleh Bupati Remigo kepada seluruh Panselda, agar bekerja secara profesional dan berintegritas tinggi dan menjaga netralitas panitia sehingga tidak memihak kepada salah satu peserta seleksi karena hal ini dapat memicu konflik, melayani  secara baik seluruh peserta yang telah lulus berkas sebanyak 1956 (seribu sembilan ratus lima puluh enam) peserta seleksi  yang akan memulai seleksinya dari tanggal 10 sampai dengan 13 Nopember 2018 dan pada hari pertama terdiri dari 6 sesi, yang sesi I dimulai dari pukul 08.00 sampai sesi VI diakhiri pada pukul 19:30, dengan setiap sesi terdapat 100 komputer dan meyelesaikan selama 30 menit.

Selesai memimpin Geladi Resik, Sartono Padang mengajak dan menjelaskan kepada Sekda bagaimana kesiapan panitia mulai dari pengaturan registrasi peserta dan pencocokan  identitas peserta seleksi, Pemakaian locker untuk menyimpan barang-barang peserta, ruang tunggu sebelum mengikuti antrian seleksi, pemeriksaan alat-alat yang digunakan seperti komputer, jaringan Internet  dan layar monitor untuk melihat hasil ujian, sampai bagaimana pengaturan peserta dan pengantar untuk meninggalkan gedung dengan tertib. Sahat Banurea memberikan beberapa usulan dari penjelasan-penjelasan yang diberikan kepala BKD dengan harapan untuk semakin memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh peserta seleksi.**(BM)

Komentar Anda

Berita Terkini