Karo / Pdt Andi Sastra Ginting M.Th Yang menjabat sebagai Ketua Badan Kerukunan Antar Agama (BKAG) Sekabupaten Karo, menolak segala bentuk pengerahan massa yang dapat menimbulkan ketidak harmonisan sesama penganut keagamaan, sehingga rentan menyebabkan perpecahan diantara kalangan suku bangsa.
Menurut penuturan Pdt Andi S ginting , pihak nya sangat menolak rencana aksi gerakan people’s power yang disampaikan kelompok yang tidak menerima hasil pemilu 2019, karena hal itu dinilai bertentangan dengan ajaran agama juga telah melanggar ketentuan perundang-undangan dan asas demokrasi Pancasila.
” terlebih kepada warga masyarakat karo yang saya kasihi dimana pun berada agar tetap menjaga situasi yang kondusif dengan adanya isu isu gerakan people’s power , saya menyatakan menolak tegas dan tidak setuju dengan rencana itu, karena selain rentan terjadi perpecahan, cara-cara ini sejak jaman penjajahan dahulu sudah sering digunakan para bangsa asing yang ingin memecah belah antar suku, agama dan ras , hal itu juga tidak baik kalau kita terapkan dalam memenuhi nafsu untuk merebut tahta kekuasaan dalam berpolitik,” katanya saat dimintai tanggapan nya oleh awak media di kaban jahe , Sabtu (18/05)
Tambah Pdt Andi ” negara kita sudah ber asas kan demokrasi dan Berpegang teguh pada nilai-nilai dasar Pancasila, negara kita menjunjung etika, berketuhanan yang maha esa dengan semangat persatuan dan kesatuan bangsa , segala bentuk yang berkaitan dengan masalah kebangsaan dan keumatan, sudah diatur melalui ketentuan perundang-undangan yang berlaku,
Bila ada hal yang dinilai menyimpang, segala sesuatunya hendak diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku, tidak mesti dengan cara menggerakkan massa. “Jadi, mari kita salurkan aspirasi kita melalui jalur yang sesuai dengan konstitusi, bukan dengan gerakan ‘people power’,” Tegasnya
Ditegaskannya lagi, people power itu jelas tidak sesuai dengan asas demorasi di negara kita ini, untuk itu saya meminta semua pihak menahan diri, tidak memperkeruh suasana yang sudah kondusif ini. “Kita hormati keputusan KPU, mari kita tunggu hasil rekapitulasi di KPU dan harus kita ketahui bersama bahwa gerakan people power juga dapat berpotensi memicu perpecahan antar anak bangsa.” tutup Pdt Andi Sastra Ginting M.Th yang juga menjabat sebagai Ketua PGII Kab.Karo (Daris Kaban)