Tema “Menguatkan Pendidikan, Memajukan
Kebudayaan.”
Publisistik : Despita M
Editor : Redaksi
Delser,Moltoday.com
|Peringatan Hardiknas ( Hari
Pendidikan Nasional ) tingkat Kabupaten Deli Serdang berlangsung hikmad
dan tertib diwarnai penyerahan trophy, hadiah dan penghargaan
kepada Kepala Sekolah,Guru dan Pengawas Sekolah SD,SMP dan TK,
pemenag lomba O2SN tahun 2019, pemenang lomba Laboratorium
dan perpustakaan terbaik, Kamis (2/5) di Lapangan Alun –Alun Pemkab Deli
Serdang, Lubuk Pakam.
Baca Juga : Wabup Deli Serdang HMA Yusuf Siregar Menghadiri Pembukaan Kejuaran Renang Antar Pelajar/Club Se Sumatera Utara
Baca Juga : Wabup Deli Serdang HMA Yusuf Siregar Menghadiri Pembukaan Kejuaran Renang Antar Pelajar/Club Se Sumatera Utara
Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan
bertindak sebagai Irup pada Upacara Hardiknas tahun 2019
yang turut hadir Wakil Bupati Deli Serdang HMA Yusuf Siregar, Dandim
0204/DS Letkol Kav. Syamsul Arifin, Danyon 121/MK Letkol Inf. Imir Faisal,Ketua
TP PKK NY Hj Yunita Ashari Tambunan dan Wakil Ny Hj Sri Pepeni
Yusuf Siregar, Sekdakab Darwin Zein S.Sos ,Ketua Dharmawanita Persatuan Ny.
Herawati Darwin Zein,Ketua Persit Kartika Chandra Kirana 0204/DS Ny. Vivi
Syamsul Arifin, Kadis Pendidikan H Timur Tumanggor, para Asisten, Staf
Ahli Bupati, Pimpinan OPD, Para Camat, LVRI,Tokoh Pemuda sedangkan
peserta upacara diikuti barisan TNI/Polri, ASN,OKP,Mahasiswa, Siswa
SMA,SMP dan Pramuka.
H. Ashari Tambunan selaku Irup
membacakan sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI
Muhajir Efendi diantaranya mengatakan . Sebagaimana kita ketahui,
tanggal 2 Mei diambil dari hari kelahiran Ki Hadjar Dewantara. Tokoh pahlawan
nasional sekaligus Bapak Pendidikan Nasional. Mudah mudahan Tuhan Yang Maha
Pengasih memberi kedudukan yang mulia kepada beliau dan para pahlawan,
khususnya para pejuang pendidikan yang telah mendahului kita.
Dilihat dari sudut pandang pendidikan,
di dalam Pemilihan Umum harus terjadi proses pembelajaran bagi setiap warga
negara. Proses belajar pada hakikatnya adalah momentum terjadinya perubahan
tingkah laku menuju ke kedewasaan. Dalam hal ini semakin dewasa dalam
berdemokrasi. Perlu kita ketahui bersama bahwa terbentuknya warga negara yang
demokratis merupakan tujuan pendidikan nasional kita.
UndangUndang Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 13: menyebutkan “Tujuan
pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab”. Adalah hal yang lumrah, dalam kontestasi demokrasi
selalu meninggalkan jejak-jejak residual yang bisa menimbulkan keretakan bahkan
perpecahan.
Dalam momentum seperti ini tanggung jawab nasional kita
dipertaruhkan. Tanggung jawab untuk selalu menjaga aset vital bangsa yang tak ternilai
harganya, yaitu semangat kerukunan, persaudaraan, dan persatuan.
Di sini kekuatan sektor pendidikan dan
kebudayaan menemukan urgensinya. Terkait dengan itulah, tema Hari Pendidikan
Nasional tahun 2019 adalah “Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan.” Tema
ini mencerminkan pesan penting Ki Hajar Dewantara terkait hubungan erat
pendidikan dan kebudayaan dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang syarat
nilai dan pengalaman kebudayaan guna membingkai hadirnya sumberdaya-sumberdaya
manusia yang berkualitas, demi terwujudnya Indonesia yang berkemajuan.
Dalam
perspektif Kemendikbud pembangunan sumber daya manusia menekankan dua
penguatan, yaitu pendidikan karakter dan penyiapan generasi terdidik yang
terampil dan cakap dalam memasuki dunia kerja. Dalam pendidikan karakter
dimaksudkan untuk membentuk insan berakhlak mulia, empan papan, sopan santun,
tanggung jawab, serta budi pekerti yang luhur. Sementara ikhtiar membekali
ketrampilan dan kecakapan disertai pula dengan penanaman jiwa kewirausahaan.
Tentu, semua itu membutuhkan profesionalitas kinerja segenap pemangku
kepentingan dalam dunia pendidikan di tingkat pusat dan daerah.
Selanjutnya, atas nama pemerintah, izinkan saya menyampaikan penghargaan dan penghormatan setinggi-tingginya kepada para insan pendidikan dan kebudayaan di seluruh penjuru negeri, terutama kepada Ibu dan Bapak pendidik dan tenaga kependidikan di semua jenjang, para pegiat PAUD, pegiat literasi, para tokoh agama, wartawan, dan kontributor pendidik lainnya, yang tak lelah menyalakan mimpi, memberikan inspirasi, membuka jalan terang masa depan anak Indonesia agar menjadi manusia cerdas berkarakter kuat dan memberikan manfaat bagi sekitarnya.