Published : Bern M,
Redaksi
MEDAN |Moltoday.com – Seorang pemuda ditemukan tergeletak dengan tubuh
bersimbah darah oleh Defrijen dan teman-temannya di kawasan Jalan Gajah Mada
Kelurahan Petisah Tengah Medan Petisah, Medan Sumatera Utara, pada Minggu (7/7/2019)
malam.
Informasi yang dihimpun
redaksi, pria tersebut beridentitas laki-laki berusia 19 tahun diketahui
bernama Afdillah, Warga Starban Medan Petisah.
Kejadian tersebut telah
dilaporkan Defrijen didampingi para temannya Samuel Pasaribu, Juannara Saputra
dan Sabina Ananda Putri.[cut]
Kapolsek Medan Baru
Kompol Martuasah H Tobing. SIK, melalui Kanit Reskrim Iptu Philip Antonio Purba
SH MH, dalam pesan Whatsapnya, Senin (08/07/2019) mengatakan "Peristiwa yang dialami korban
Afdillah, Minggu (07/07/2019) sekira pukul 22:30 Wib. Apa motifnya korban
dianiaya sehingga tewas dirumah Sakit belum diketaui, "Ujarnya.
Philip Antonio Purba menjelaskan. Berawal kejadian, saat
saksi Sabina melintas dijalan Gaja Gajah Madah Kelurahan Petisah Tengah,
terlihat olehnya korban yang naik sepeda motor Honda Scopy dengan nomor Polisi
BK 6470 AID warna Coklat milik Junnara Saputra, lagi berhenti di Tempat
Kejadian Perkara (TKP). Lalu Sabina melihat mobil Avanza warna Putih berhenti
dekat korban. Tiba - tiba banyak lelaki keluar dari mobil Avanza
tersebut, dan mengerumuni korban. Sabina yang ingin megetaui kenapa korban
dikerumuni banyak lelaki tersebut, langsung memutarbalikkan sepeda motornya
kearah korban. Saat tiba di (TKP), Sabina melihat korban sudah terluka dan
tangan korban banyak mengeluari darah. Korban yang saat itu masih hidup, sempat
berkata sama Sabina.[cut]
" Ayok kejar orang itu , sehingga korban mengambil alih
membawak sepeda motor Sabina untuk melakukan pengejaran para pelaku. Namun
sekitar 20 meter, korban tidak mampu lagi mengendarai sepeda motor sehingga
menabrak tiang listrik. Di saat itu korban sudah tidak berdaya lagi, dan saksi
Sabina langsung memanggil Becak dengan niat membawak korban kerumah Sakit.
Kebetulan Tem Brimob yang lagi Patroli diseputaran (TKP), langsung mengawal
Sabina dan korban ke RS.Herna" Kata Kanit Reskrim Polsek Medan Baru
Iptu Philip Antonio Purba SH MH.
Lanjut peria yang menyandang dua balok emas dipundaknya ini.
Tiba dirumah sakit Herna Medan, korban sudah meninggal dunia dinyatakan team
medis. Di bagian dada korban ditemukan 3 luka bekas tusukkan, dan kaki serta
dagu korban juga mengalammi luka. Kini jenazah korban sudah dipindahkan ke
RS.Bhayangkara Medan, untuk dilakukan otopsi.
Menurut keterangan saksi Juannara Sahputra mengatakan" Sebelumnya
korban berangkat dari warkop Buk E Jalan Sei Bahorok, berboncengan dengan
seorang wanita. Di situ korban sempat bertengkar mulut dengan lelaki. Namun
korban langsung pergi naik sepeda motor milik Juannara Saputra, yang
dipinjamnya. Menurut keterangan Juannara Saputra, korban tewas diduga karena
asmara. Di duga lelaki yang sempat cekcot sama korban sebelumnya, cemburu sama
korban.
" Kini team Penanganan Gangguan
Khusus (Pegasus) Polsek Medan Baru, masih memburu para pelaku. Mudah - mudahan
para pelaku cepat kita tangkap" Doakan ya rekan - rekan, agar pelaku cepat
dapat ditangkap, "Pungkas Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Phillip
Antonio Purba SH MH, yang penuh karirnya memberantas Kriminal. (setarapost.com)