Asahan (Moltoday.com) |Kita ketahui, memberantas buta aksara Al Quran bukanlah hal yang mudah. Apalagi di zaman serba digital seperti saat ini, masyarakat khususnya generasi muda kerap terlena dengan berbagai hal yang ditawarkan dunia maya. Berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan semangat mempelajari Al Quran kembali ke tengah masyarakat. Gelaran Musabaqah Tilawatil Quran adalah salah satunya.
Dalam prakteknya, event MTQ di beberapa daerah kerap didahului dengan pelaksanaan pawai ta’aruf sebagai ajang silaturahmi antar kafilah sekaligus menyemarakkan gelaran MTQ. Seperti halnya di Kab. Asahan.
Setidaknya ribuan peserta yang berasal dari kafilah MTQ Kecamatan se-Kab. Asahan, ibu-ibu pengajian, OKP, perwakilan pelajar serta dimeriahkan juga dengan penampilan drumband dari pelajar turut ikuti gelaran Pawai Ta’aruf dalam rangka MTQ Ke-51 Tingkat Kab. Asahan Tahun 2020. Bupati Asahan H. Surya melepas secara resmi kegiatan yang diawali dengan laporan dari Camat Tinggi Raja Ahmad Saiful Pasaribu. Dalam kegiatan kegiatan yang dilaksanakan di Dusun I Desa Tinggi Raja Kec. Tinggi Raja, Selasa (11/2/2020), tampak juga hadir Forkopimda Asahan, Para Asisten , OPD, Ketua MUI, Kakan Kemenag, Ketua TP PKK Kab. Asahan beserta pengurus, Camat se- Kab. Asahan, Dewan Hakim MTQ, serta ribuan masyarakat.
Dalam keterangannya pasca melepas rombongan Pawai Ta’aruf, Bupati Asahan H. Surya sampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berhasil melaksanakan Pawai Ta’aruf tahun ini dengan cukup baik. Surya juga berharap event seperti ini dapat rutin dilaksanakan, sebagai salah satu upaya menumbuhkembangkan kecintaan masyarakat terhadap Al Quran. Surya juga mengingatkan pelaksanaan Pawai Ta’aruf hendaknya bukan sekedar ajang unjuk diri tanpa makna. “momentum Pawai Ta’aruf hendaknya kita jadikan sebagai sebuah semangat baru dalam membumikan Al Quran dalam perilaku kehidupan kita sehari-hari”, ujar Surya. Di akhir sambutannya, Surya mengajak masyarakat untuk meningkatkan motivasi dalam menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam Al Quran sebagai pedoman dalam hidup dan kehidupan.(Nurhidayat)