Silaturahmi Antar Tokoh Lintas Agama FKSIB Sumut Berlangsung Sukses

author photo

Deli Serdang, MOLTODAY.COM -  Forum Kebhinnekaan Solidaritas Indonesia Bersatu Sumatera Utara (FKSIB Sumut) menggelar silaturahmi antar tokoh lintas agama, Kamis (5/3/2020) sekira pukul 10.00 Wib.

Bertempat di kediaman H. Martono, S.Pd.I., yang lebih akrab disapa Ustadz Martono, Jalan Sempurna Pasar VII Gang Melati 16 Tembung, Deli Serdang Sumatera Utara, berbagai tokoh agama secara khidmat mengikuti kegiatan tersebut.

Disela-sela kegiatan, Ustadz Martono sekaligus tuan rumah dan inisiator kegiatan silaturahmi ini, mengatakan bahwa warga Sumatera Utara khususnya Medan, dari dulu sudah dikenal sebagai warga yang sangat toleran dari segala perbedaan suku, ras dan agama.

"Warga Medan dikenal toleran, dari segala perbedaan suku, ras dan agama," ujarnya.

Tetapi beberapa  tahun terakhir ini, kata Ustadz Martono, watak toleransi warga Medan sedikit terganggu, hal ini disebabkan karena diduga adanya kelompok-kelompok tertentu menebarkan virus-virus in toleransi untuk memprovokasi masyarakat dengan isu  sara'.

oleh sebab itu, lanjut Ustadz yang dikenal energik dalam merawat kebhinekaan ini, Pihaknya menghimbau kepada seluruh tokoh-tokoh agama sebagai filter dari virus-virus in toleransi, tokoh-tokoh agama harus pro aktif dalam menghambat  perkembangan virus in toleransi tersebut.

"Jangan setelah terjadi isu sara' baru turun untuk menenangkan umatnya," tegas Ustadz Martono. 

"Merawat toleransi tentu dimulai dari lingkungan terdekat yaitu keluarga kita sendiri dengan penuh kasih sayang," lanjutnya.

Dalam kegiatan silaturahmi tersebut dihadiri teman Sekolah Ustadz Martono, yakni Iptu Khairul Yani, SH., yang bertugas di Polrestabes Medan. Setelah 39 tahun tidak bertemu, kedua insan bersahabat ini melepaskan kerinduan dengan saling berjabat tangan dan berbincang bersama.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ustadz David Umar, Pendeta Hulman Tinambunan beserta istri yang juga seorang Pendeta, Pastor Emanuel Sonny Wibisono dan Pastor Alexander Selaen dari Keuskupan Agung Medan, Pandita Hasan (budha), Pandita Gun Sami (hindu) dan Rohaniawan Johan Aguan (Khonghucu).

Selain itu juga tampak hadir yakni, Kombes (Purn) DR Maruli Siahaan, SH., MH., tokoh-tokoh pemuda katolik dari Keuskupan Agung Medan, Oltan Tinambunan (tokoh masyarakat), Sugeng Tambunan (tokoh pemuda), Anna Elisabeth (Komunitas Peduli Pemulung), Emil Hardi beserta istri (PIN Sumut) serta berbagai elemen masyarakat dan insan pers.

(Ridwan)
Komentar Anda

Berita Terkini