Anggota DPRD Karo "Kecam" Kebijakan Pemkab Karo Terkait Brosur Covid 19

author photo

Published: Rianto G
Editor       : MBaktiN70

Karo, Moltoday.com - Anggota DPRD Kabupaten Karo, Darin Sepen Simanjorang, mengecam kebijakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo yang dinilai tidak tepat sasaran dalam menanggapi wabah virus corona atau Covid - 19 sedang melanda Indonesia saat ini, khususnya di Kabupaten Karo. Senin (20/4/2020)
"Untuk apa di cetak brosur kepada masyarakat kalau hanya untuk menghambur - hamburkan anggaran saja. Masih banyak kebutuhan masyarakat yang sangat mendesak terutama kebutuhan sehari hari untuk bertahan hidup ditengah merebaknya Corona, banyak lagi hal yang baik yang perlu dilaksanakan pemerintah ini untuk membantu masyarakat" ujar anggota Fraksi PDlP

"Saya kira rakyat lebih butuh  10 butir telur dari pada brosur, Karena kita lihat Setuasi sekarang ini, sangat banyak warga yang susah karena terpapar Covid 19 Ini . Salah satunya pekerja Buruh Harian Lepas ( BHL ) baik di perhotelan maupun buruh tani," ungkap Darin.

Darin Sepen Simanjoprang yang berasal dari daerah pemilihan dua (II) yang meliputi Kecamatan Dolatrayat, Tigapanah, Barusjahe dan Tigapanah
menambahkan, bahwa untuk penanganan virus corona pemerintah sudah mengucurkan anggaran sebesar kurang lebih Rp28 milliar.

"Untuk apa nanti dana sebanyak itu kalau salah sasaran, lebih baik alihkan dana pembuatan brosur itu untuk pembelian sembako, masker mapun pembelian vitamin kepada masyarakat. Kalau masalah brosur, tanpa edukuasi pun masyarakat sudah tahu dari media tentang bahaya covid 19, Karena pemerintahan desa maupun kecamatan baik melalui Babinsa dan Babinkamtibmas sudah sering melakukan sosialisasi ke pelosok pelosok desa untuk menyampaikan tentang cara mencegah virus corona ini.

Sementara Presiden Joko Widodo melalui Gugus tugas mengatakan kepada masyarakat baik melalui media cetak, online dan elektronik agar memakai masker jika keluar rumah. Tapi apa mau di pakai, kalau masker pun langka, ini yang harus dipikirkan oleh Pemda.

Sementara Dodi Sinuhaji juga anggota DPRD mengatakan "Saya heran melihat Pemkab Karo ini,  daripada brosur lebih baik dana tersebut untuk APD (Alat Pelindung Diri ) tim Medis selaku garda terdepan merawat orang yang terpapar virus corona, hanya buang buang anggaran " kata Dodi

"Sementara ada beberapa Puskesmas yang kita kunjungi terkait penanganan virus corona mereka mengatakan, kami sangat kekurangan APD dan vitamin.Jadi saya minta kepada Pemkab Karo kususnya kepada Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH.MH, agar pengadaan brosur di alihkan saja ke pembelian masker maupun sembako agar bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," tandas Dodi Sinuhaji yang juga dari Faksi PDI-P.

Ket.foto  :
Darin Sepen Simanjorang dan Dodi Sinuhaji saat dikonfirmasi wartawan
Komentar Anda

Berita Terkini