Published: Rianto G
Editor : MBaktiN70
Karo, Moltoday.com - Kedua belah pihak sepakat berdamai menyelesaikan kesalahpahaman tersebut secara kekeluargaan dan berjanji tidak mengulangi lagi, yang sebelumnya pada hari Sabtu,( 02/05 ) sekira pukul 22.00 Wib, beberapa pemuda warga Desa Lingga dan Lingga Julu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo sempat cekcok di salah satu cafe persisnya seberang UD.Sinta yang letaknya di perbatasan antara kedua Desa tersebut.
R.Ginting selaku Ketua BPD Lingga Julu menjelaskan kronologi perselisihan, " percecokan antara pemuda di salah satu Cafe terjadi di hari Sabtu malam hari sekitar pukul 22.00 Wib". Awalnya hanya beberapa pemuda saja, sudah sempat saling pukul entah apa masalahnya. Biasalah mungkin sudah terpengaruh kebanyakan minum tuak sehingga mudah emosi.
Namun pemuda di lokasi kejadian tersebut mengabari ke warga masing masing, sehingga dalam waktu yang singkat puluhan pemuda kedua desa berduyun duyun ke kede tuak tersebut. Tapi kita berterima kasih atas kesigapan Polsek dan Koramil serta pihak Pemerintahan desa juga pengurus Karang Taruna masing masing desa keributan di dapat diredam. Perdamaian berlangsung di ruang pur pur sage Polsek Simpang Empat pada hari Minggu, ( 03/05/2020 ) sekira pukul 11.00 Wib.
Kapolsek Simpang Empat A. Ridwan Harahap berterimakasih kepada semua pihak yang berniat baik untuk mau berdamai. Kita harap Pemerintahan Desa agar memantau dulu warganya terkhusus para pemuda, jangan nanti damai di mulut saja tapi masih menyimpan dendam. Jangan nanti di belakang hari masih kita dengar percekcokan ini. Saya tegaskan ini pertama dan yang terahir tegasnya.
Lanjutnya, saat ini kita sedang di landa Covid 19. Kiranya agar jangan menambah masalah, jadi mari kita cegah corana bersama sama. Karena musuh kita kali ini tidak kelihatan, jadi dengan cara bekerja sama, bersatu untuk melawan baru bisa kita menang dengan cara menjaga jarak salah satunya. Cukup sudah penderitaan kita secara ekonomi, pengangguran semakin bertambah akibat Virus Corona. Kita cegah dengan pake masker, jaga jarak, rajin cuci tangan, jaga ketahan tubuh ucapnya.
Di tambahkan Danramil Simpang Empat, Kav Inf S Karo Karo, sekarang masalah Ini masih kecil tapi kalau tidak di tanggapi cepat ini bisa berdampak besar. Maka jika kita sepakat berdamai mari kita pertanggung jawabkan perdamaian ini, artinya kita akhiri permasalahan ini setelah kita berdamai, damai lah seterusnya ujarnya.
Kades Lingga julu Pribadi Ginting menyampaikan, kami apresasi Pemdes lingga yang langsung mau berkomunikasi dengan saya untuk terjun ke TKP untuk mengarahkan kedua pihak pemuda untuk berdamai. Sekarang kita sudah duduk bersama seperti layaknya saudara, karena biar bagaimanapun desa kita bertetangga,ujar Kades bersama didampingi Pemdes.
Plt . Kades Lingga Lotta Sinulingga juga berterima kasih kepada Kapolsek, Danramil, Pemdes Lingga Julu, yang cepat sigap untuk mendamaikan warga. Kita sama sama menjaga agar jangan terulang lagi dan berjiwa besar saling memaafkan karena kita semua saudara . Kami dari pihak Pemdes minta maaf kepada semua pihak jika ini sudah terlanjur terjadi, semoga ini yang terakhir, ujar kades didampingi ketua BPD Pelita Sinulingga.
Ketua karang taruna Lingga Tuahta Sanjaya Ginting dan Ketua Karang Taruna Lingga Julu Tanda Ginting, " merasa cemas atas kejadian ini, jadi mereka berharap tidak akan pernah terjadi lagi".
Pengusaha cafe Sugianto Ginting, mengatakan minta maaf atas sudah terjadi kesalah pahaman di tempat usaha saya, tapi saya bersyukur sudah ada perdamaian dan saya siap menutup usaha saya, ujar Ginting.
Perdamaian di akhiri dengan penandatangan surat perdamain yang diwakili oleh kades kedua desa, Ketua karang taruna dan pihak Polsek, Koramil, BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama. Di peleraian yang sempat terjadi adu pukul sempat membuat luka pukul terhadap personil polsek yang melerai perkelahian saat melindungi warga yakni Aiptu. T Simanjuntak.
Ket.foto:
Saat diadakan pertemuan perdamaian di ruang Purpur Sage Polsek Simpang Empat, Kab.Karo minggu (3/5/2020)