Medan, Moltoday. com -
Guna mendorong kebangkitan UMKM di tengah pandemi, Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatera Utara (Sumut) buka pameran Karya Kreatif Sumatera Utara (KKSU) yang digelar selama 3 hari sejak 28/8/2020 sampai dengan 30/8/ 2020.
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dalam sambutannya secara virtual mengatakan, dalam kegiatan menjadi pembangkit minat, haruslah disosialisasikan dan diedukasikan pada rakyat yang ada di 33 kabupaten/kota se Sumatra Utara.
"UMKM ini harus jalan, tak ada alasan kenapa harus jalan, karena kita harus makan. Apalagi saat ini keberadaan uang sangat kecil di tengah masyarakat dimasa pandemi ini. Nah, satu lagi perlu diingat dalam kegiatan ini tidak boleh mengabaikan tentang protokol kesehatan," katanya, Jum'at (28/7/2020).
Kegiatan ini juga dibuka secara resmi oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia, Rosmaya Hadi secara virtual dari Jakarta. Ia mengatakan UMKM berkontribusi terhadap kurang lebih 60 persen di perekonomian masyarakat
"Untuk itu kami yakin, bahwa UMKM menjadi motor penggerak pemulihan ekonomi di masa pandemi ini. UMKM saat ini harus melakukan penyesuaian di masa pandemin, harus cepat menangkap peluang digital. Selain itu UMKM harus dapat mengakselerasi usahanya dengan berbagai usaha dan inovasi sesuai bidang usaha. Diharapkan dengan KKSU ini akan menjadi media diseminasi BI dalam mengembangkan dan membina UMKM. Kegiatan ini juga berperan sebagai media untuk memperkenalkan produk unggulan Sumut dan mendorong penggerak utama pemulihan ekonomi nasional," ungkapnya.
Kepala KPw BI Sumut, Wiwiek Sisto Widayat menambahkan pagelaran KKSU 2020 yang mengangkat tema “Pesona Kain dan Kopi Sumatera Utara” dipilih sebagai upaya untuk terus memperkenalkan kekayaan alam dan warisan budaya kain di Sumut yang telah dikenal luas di nusantara maupun secara global.
"Karya Kreatif Sumatera Utara Tahun 2020 ini juga ditujukan sebagai salah satu upaya untuk mengakselerasi kebangkitan UMKM di tengah pandemi Covid-19 dan adaptasi UMKM menjalani kehidupan normal yang baru, serta mendorong UMKM dalam memanfaatkan peluang untuk bertransformasi dan berinovasi di era digital, khususnya produk UMKM di bidang fashion, food, dan kopi," jelasnya.
Lanjutnya, kegiatan ini juga sekaligus sebagai salah satu bentuk komitmen BI dan semuanya dalam mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia. Tak hanya itu, kegiatan ini juga untuk membangkitkan UMKM di Tengah Pandemi.
"Kagiatan ini akan dilaksanakan secara semi virtual selama 3 hari. Kami juga telah mengagendakan beberapa kegiatan menarik, diantaranya ,Webinar “Kiat Sukses Pengrajin Kain Tradisional/Daerah Menghadapi Pasar Global melalui Pemasaran Digital” dengan desainer nasional Didiet Maulana. Lalu Talkshow “Cofffeepreneurs Think Globally” dengan narasumber Haris Hartanto (founder “Coffeenatics”) dan Mikael Jasin (Juara Barista Nasional 2019)," ungkapnya.
(A-1Red).