Moltoday.com - Medan, Penanganan masalah sampah di Kota Medan yang hingga kini belum tuntas, menjadi skala prioritas untuk segera diatasi. Mengingat, penanganan sampah yang kurang maksimal selama ini, sehingga menimbulkan banjir yang kerab terjadi apabila kota Medan diguyur hujan deras.
"Hal itu terjadi, akibat sampah rumah tangga masyarakat kota Medan, khususnya yang tinggal di Jalan Penampungan I dan II, Medan Helvetia tidak diangkut secara rutin oleh petugas Bestari atau Galatama Kecamatan. Untuk itu, saya siap membantu Pemko Medan, dalam hal ini Dinas Kebersihan dan Pertamanan, didalam menambah armada becak pengangkut sampah," ucap Anggota DPRD Sumatera Utara, Benny H Sihotang kepada wartawan di Medan, Kamis (25/8/2022).
Benny yang juga Ketua Komisi D DPRD Sumut ini mengusulkan agar Dinas Kebersihan kota Medan melayangkan surat ke pimpinan DPRD Sumut, yang nantinya diteruskan ke Komisi D.
"Atas dasar surat tersebutlah, nanti kita dorong perusahaan-perusahaan BUMN yang ada di Sumatera Utara menyalurkan dana CSR mereka untuk pengadaan becak pengangkut sampah untuk Pemko Medan. Tapi kita fokuskan dulu penambahan becaknya buat Kecamatan Medan Helvetia," ujarnya.
Politisi Partai Gerindra asal Dapil Sumut I ini juga menyebut, setelah permasalahan sampah di Medan Helvetia ini teratasi, barulah kita beralih penanganan sampah di Kecamatan lain.
"Intinya, tuntaskan dulu masalah sampah disetiap Kecamatan. Dan pastinya, peran serta masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan sangat diperlukan. Jangan membuang sampah ke dalam parit atau sungai. Buanglah sampah ketempat yang sudah disediakan, atau kumpulkan kedalam plastik, agar mudahkan petugas sampah mengangkutnya," pungkas Benny. (A-1Red)