Tingginya Curah Hujan, Kecamatan Biru Biru Diserang Bencana, Masyarakat Serbu PT. Hilon

author photo

 


Ket Foto:  Muspika Kecamatan Biru Biru saat melakukan mediasi antara warga masyarakat Namosuru dengan pihak PT. Hilon.
 
DELISERDANG | Akibat tingginya curah hujan yang melanda wilayah Kecamatan Biru Biru Kabupaten Deli Serdang menyebabkan beberapa titik di Kecamatan tersebut diserang Bencana, Senin (21/11/2022) sekita pukul 22.30 Wib.

Seperti bencana longsor di Jalan Kabupaten persisnya dekat Sutet dan Gereja GBKP Dusun IV Namopinang Desa Namotualang. Dimana di dua titik longsor itu menutup badan jalan hingga menyebabkan transportasi jalan putus sementara.


Ket Foto: Lokasi bencana lonsor di jalan Kabupaten Dusun IV Namopinang Desa Namotualang.

Selain itu, bencana banjir juga menyerang di permukiman warga disekitar kantor Desa Namotualang, hingga menyebabkan enam rumah warga terendam oleh banjir, bahkan 1 keluarga antara ke enam itu An. Pak Iwan terpaksa mengungsi ke kantor desa.

Sedangkan bencana banjir di Desa Namosuru mengenangi rumah dan ternak milik warga. Dan menurut penilaian warga, terjadinya banjir di desa nya itu dikarenakan dinding pabrik PT. Hilon yang selama ini dibuka tiba tiba ditutup membuat air tergenang karena tidak mengalir.

Akibat hal itu, warga masyarakat Namosuru yang merasa dirugikan mendatangi PT. Hilon dan menuntut kerugian mereka atas kerusakan barang berharga yang ada dirumah nya juga ternak warga yang mati.


Ket Foto: Warga Masyarakat Desa Namosuru mendatangi PT. Hilon.

Menurut pantauan, saat ini warga melakukan aksi menduduki PT. Hilon dan juga menutup akses sampai ada keputusan dari pihak perusahaan atas ganti rugi tuntutan warga itu.

Menyoal hal itu, Camat Biru Biru Muhammad Dhani Mulyawans S.Sos, M.I.P ketika dikonfirmasi wartawan Selasa (22/11/2022) sekira pukul 08.00 Wib,membenarkan kejadian bencana longsor dan banjir di wilayah yang dipimpin nya.

" Iya benar. Titik longsor di Desa Namotualang yang menutup jalan Kabupaten itu sudah ditangani oleh pihak desa dan Muspika sehingga transportasi jalan sudah lancar" terang Camat.

Dan soal banjir di Desa Namosuru yang diduga diakibatkan oleh PT. Hilon itu, pihak Muspika Kecamatan Biru Biru bersama Camat Patumbak sudah melakukan mediasi antara warga dan pihak perusahaan, tapi belum menuai keputusan.


Ket Foto: Saat melakukan Mediasi 

Camat Biru Biru juga menjelaskan, bahwasanya bencana longsor juga terjadi di Desa Sarilaba Jahe dan bencana banjir di Desa Ajibaho. Tapi Camat menerangkan kalau banjir di Desa Ajibaho itu masih aman terkendali karena tidak memasuki rumah warga. 
" Hanya saja jalan dusun 6,7 dan 8 lumpuh total" terang camat. ( JL/ RED)


Komentar Anda

Berita Terkini