Kapolsek Delitua Dampingi Kapolrestabes Medan Jenguk Korban Begal di RSU Sembiring

author photo
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda SH, SIK di dampingi Kapolsek Delitua Kompol Dedy Dharma SH, MH.

MEDAN | Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valintino Alfa Tatareda SH,SIK menjenguk korban begal yang dirawat di Rumah Sakit Umum ( RSU)  Sembiring Delitua, Senin ( 12/12/22) sekira pukul 12.00 Wib.

Setibanya di RSU Sembiring Delitua, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valintino Alfa Tatareda SH, SIK didampingi Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fatir Mustafa dan Kapolsek Delitua, Kompol Dedy Dharma langsung menuju ruang inap korban di lantai III kelas I E-14.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valintino Alfa Tatareda SH SIK didampingi Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fatir Mustafa dan Kapolsek Delitua Kompol Dedy Dharma saat menuju ruang inap korban lantai III kelas I E-14.

Setelah mengecek kondisi korban, Kapolrestabes Medan Kombes pol Valentino Alfa Tatareda berpesan kepada pihak Rumah Sakit supaya memberikan pelayanan dan perobatan terbaik kepada korban.

Dan kepada orangtua korban Kapolrestabes Medan menyarankan agar tetap semangat dan tabah menghadapi musibah tersebut. 
" Tetap tabah ya pak, ya buk, musibah ini tidak bisa kita bendung kalau sudah dikendak oleh Yang Maha Kuasa. Bapak dan ibuk fokos saja menjaga anak ini selama dalam perawatan, dan kalau masalah biaya egak palah dipikirkan," ujar Kapolrestabes Medan.

Diketahui, korban pembegalan itu bernama Rian Syah Putra, lk, 22, warga Pasar IV Gg Anggrek VI Desa Marendal I Kecamatan Patumbak, Kebupaten Deliserdang.

Menurut keterangan korban saat diwawancara di RSU Sembiring menjelaskan, kalau kejadian itu terjadi pada Rabu 7 Desember 2022 sekitar pukul 09. 00 Wib, persisnya di Jalan Ngumban Surbakti Medan.

" Saat itu saya hendak pulang dari tempat kerjaan saya dengan mengendarai Honda Scopy, pas melintas di jalan ngumban surbakti saya berhenti sebentar sambil menelpon rekan saya, begitu panggilan telpon saya matikan tiba tiba pelaku itu sudah berada dibelakang saya sambil menodongkan pisau dapur ke arah saya" jelas korban.

Karena tidak mau sepeda motor saya dibawa lari oleh pelaku itu, maka saya pun melawan dengan berusaha pergi dari sandraan pelaku. " Saat itulah pelaku langsung membacok saya, dan untung bisa saya tepis hingga mengenai tangan saya. Dan saat itu juga pelaku kabur membawa lari sepeda motor saya," terang Rian Syah Putra.

Sedangkan ayah korban Sutrisno (73) menerangkan, setelah kejadian itu putra bungsunya itu sempat dirawat satu malam di Rumah Sakit USU Medan." Karena penangananya tidak begitu memuaskan maka kami pindahkan ke RSU Sembiring Delitua," terang Sutrisno di dampingi istrinya Asmarawati.( JL/ Red)

Komentar Anda

Berita Terkini