Diduga Depresi, Adi Siswoyo Nekad Mengakhiri Hidupnya Dengan Tali Kabel

author photo
Ket Foto: Korban 

DELISERDANG | Diduga akibat Depresi, Adi Siswoyo, Lk, 37, warga Gg Wargo Dusun I Desa Jati Kusuma, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deliserdang, nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan tali kabel warna putih. 

Peristiwa itu hari Selasa (27/6/2023) sekira pukul 11.00 Wib di kamar tidur rumahnya Gg Wargo Dusun I Desa Jati Kusuma, Kecamatan Namorambe

Aksi nekad Korban pertama kali diketahui oleh ayah korban, Rifin, Lk, 68, warga Dusun I Desa Jati Kesuma Kecamatan Namorambe.

Menurut keterangan ayah korban, sekira pukul 10.30 Wib, korban pulang dari lokasi pekerjaan dan sempat melakukan komunikasi dengan dirinya membahas mengenai lokasi pekerjaan korban yang tutup karena mesin  babat rusak.

Selanjutnya ayah korban menuju lokasi perladangan yang terletak di belakang TKP untuk membersihkan ladang.

Sekira 30 menit berselang, ayah korban kembali ke rumahnya dan mengetahui bahwa rumah dalam keadaan sepi, kemudian ayah korban langsung menuju TKP yang merupakan kamar tidur miliknya dan melihat korban dalam keadaan tergantung di kayu ring atap rumah dengan menggunakan kabel warna Putih.

Karena panik dan tidak tega melihat hal itu, secara spontan ayah korban mengambil pisau untuk memotong kabel agar korban dapat diturunkan dan kemudian memeriksa keadaan korban.

Kemudian ayah korban menemui anak kandung korban Indah Lestari untuk memberitahukan kejadian itu,  dan kemudian ayah korban bersama cucunya Lestari itu  memberitahukan peristiwa itu ke pemerintah Desa Jati Kusuma, danselanjutnya  pemerintah desa meneruskanya ke Polsek Namorambe.

Sekira Pukul 12.00 Wib, Tim Polsek Namorambe bersama dengan Tim Media Puskesmas Namorambe di dampingi Pemerintahan Desa Jati Kesuma tiba di TKP, dan dilanjutkan kegiatan olah TKP serta serangkaian kegiatan medis untuk memastikan kondisi fisik korban.


Hasil pemeriksaan Tim Medis Puskesmas Namorambe An. dr. Dina Syafitri bahwa jorban dalam kondisi sudah tidak bernyawa, dan ditemukan pada kemaluan korban mengeluarkan cairan diduga sperma serta bekas lilitan pada bagian leher korban berbentuk melingkar.

Hasil Pemeriksaan dari Tim Olah TKP terhadap fisik luar korban bahwa tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.

Pihak keluarga korban yaitu Istri Korban an. Dewi Rahmayani ,34, memohon  kepada pihak Kepolisian agar tidak dilakukan proses hukum lebih lanjut atas kematian suaminya,  dan keberatan kalau dilakukan autopsi terhadap jenazah suaminya serta menyatakan bahwa peristiwa tersebut adalah musibah dan bersedia membuat surat pernyataan.

Kapolsek Namorambe Iptu Ringgas Lubis SH ketika dikonfirmasi membenarkan atas adanya peristiwa bunuh diri di wilayah hukumnya. 

" Y benar. Motifnya diduga korban depresi karena faktor tuntutan ekonomi keluarga," jelas Kapolsek.( Jas) 


Komentar Anda

Berita Terkini