Ket Foto : Sekertaris DPD PMS Kab.Karo Ir Jesaya Sinulingga (Tengah) saat dimintai tanggapan nya terkait Acara HUT Kab.Karo Ke 73 di Jl Vetran Kaban Jahe, Jumat (08/03) pukul 18:00 Wib |
Publisistik : Daris Kaban
Editor : Daris/Redaksi
KARO,MOLTODAY.COM | Acara peringatan Hari Jadi Kabupaten Karo yang Ke 73 tahun 2019 selama dua hari berturut turut, Jum'at (8/3) hingga Sabtu (9/3) digelar di depan rumah Dinas Bupati Karo, dan panggung hiburan didirikan di halaman parkir gedung DPRD Karo dan tampak puluhan stand-stand pameran berjejer di sepanjang Jalan Veteran Kaban Jahe, mulai dari Gereja GSRI hingga Kantor Pos kaban jahe.
Acara peringatan HUT Kabupaten Karo ke 73 Kali ini mengambil tema "Momentum meneguhkan jati diri dan eksistensi menuju masyarakat sejahtera, berdaya saing dan berkarakter budaya".
Acara diawali dengan kegiatan jiarah ke Makam Pahlawan dibarengi acara tabur bunga diikuti Bupati Karo, Wakil Bupati, Anggota DPRD Karo, pimpinan OPD (organisasi perangkat daerah ) dan unsur-unsur Forkopimda Kabupaten Karo.
Selanjutnya, langsung menuju gedung DPRD Karo untuk melakukan agenda Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka Peringatan Hari Jadi ke 73 Kabupaten Karo, acara berlanjut ke jambur di sebelah rumah Dinas Bupati Karo dan ke panggung hiburan , di pekantaran parkir gedung DPRD Karo,
Puluhan stand-stand yang terbuat dari tenda yang disewa dari pihak swasta , sebagian besar tampak di isi oleh seremonial jajaran Dinas (OPD) sekabupaten karo, Stand Pemerintah Kecamatan, beberapa stand Perusahaan Swasta dan Ormas lainya,
Menurut R Ginting (46) warga Kecamatan Tiga panah yang kebetulan melintas dan mengamati satu persatu isi stand yang ada , merasa terheran dan kecewa , kepada awak media Ginting mengungkapkan, "acara yang digelar pemkab karo seperti ini selalu terkesan di paksakan dan kurang promosi , terbuki saya aja tidak tau informasinya kalau tadi saya nggak ke betulan ada perlu mengunjungi rumah saudara saya di kaban jahe ini, mungkin saya tidak tau bahwa ada acara Hari Jadi Kabupaten Karo sekarang ini, padahal saya masih warga kabupaten karo sendiri dan bisa dikatakan tidak jauh tempat saya tinggal dari kota kaban jahe, apalagi kalau warga karo yang tempat tinggalnya seperti dari daerah kecamatan mardingding sana , saya rasa sudah pasti mereka tidak tau informasi terkait adanya acara ini,
Saya juga amati dari tadi tidak terlihat para pelaku usaha produk asli daerah karo yang ber interaksi secara langsung dengan pengunjung yang hadir , keseluruhan isi stand jajaran Dinas hanya biasa biasa saja tidak ada yang menjadi pusat perhatian kusus, alias itu itu saja yang di pamerkan dari tahun ketahun begitu juga dengan penapilan kesenian khas asli masyarakat karo yang jarang terlihat , menandakan dalam hal ini Pemkab karo tidak serius mempromosikan budaya kita," Beber Ginting
Hal senada juga disampaikan Ir Jesaya Sinulingga, "Kalau menurut pandangan saya terkait acara HUT Kab.Karo Ke 73 kali ini tak berbeda dengan tahun yang lalu , ini sudah ke 2 kalinya digelar oleh pemkab karo dan telah ditetapkan menjadi agenda tahunan, peringatan kali ini tidak jauh berbeda dengan tahun lalu, ekspektasi kita sebagai masyarakat karo alangkah baik nya jika peringatan hari jadi kabupaten karo dapat menjadi momentum sinergitas antara Pemkab, pelaku dunia Usaha, para pelaku seni dan budaya,
Event ini juga seharusnya bisa menjadi ajang pertemuan elemen tersebut diatas guna mengangkat ekonomi kreatif yang melibatkan UMKM di Kabupaten Karo, event ini hendaknya dipersiapkan sedemikian rupa sehingga tidak terkesan hanya ceremonial belaka,
Namun hendaknya dapat menjadi magnet bagi pegiat dunia usaha, pariwisata, pelaku seni dan yang lainnya , begitu juga dari segi promosi, inovasi dan kreativitas dari panitia penyelanggara sangat lah di butuhkan tenaga profesional di bidangnya masing masing demi tercapainya target yang diinginkan ," Ungkap Ir Jesaya Sinulingga yang menjabat sebagai Sekertaris DPD PMS (Pemuda Merga Silima) Kabupaten Karo , saat di mintai tanggapan nya di lokasi acara oleh awak media.