Dilaporkan : DW/Tim
Editor : Redaksi
Nias,Moltoday.com |Terkait
laporan masyarakat yang di dampingi oleh GNPK-RI kabupaten Nias di Mapolres
Nias mengenai dugaan korupsi Dana Desa yang dilakukan oleh Kepala Desa
Hilogodu Kecamatan Botomuzoi, Kabupaten Nias, Kades atas nama Faosi
Aro Lase, Masyarakat dan DPD GNPK RI Kab Nias juga sudah melaporkan ke pihak
Inpektorat.[cut]
BACA JUGA : Sonni Lahagu, SE Ketua GNPK-RI Nias, Di BAP Atas Laporannya, Terkait Dugaan Korupsi ADD/DD Kades Hiligodu.
Terkait atas laporan tersebut, tim dari inspektorat turun ke
lapangan pada Kamis, 11April 2019 sekira 11: 00 Wib, di Desa Hilogodu, Kecamatan
Botomuzoi, Kabupaten Nias, untuk mengaudit Dana Desa tersebut.
BACA JUGA : Bendahara Dana BOS SDN 094121 Angkat Bicara, Dugaan Kasus Manipulasi Absensi Guru Honor Mulai Terkuak.
Dikatakan Sonni Lahagu selaku Ketua GNPK-RI Kab.Nias Sekira 17: 00
Wib Seketaris Desa melalui via seluler menghubungi Anggota BPD Sobanolo Lase
untuk mendatangi Balai Desa.
“Lalu Saya dan Anggota BPD menuju Balai Desa untuk memenuhi
pangilan Seketaris Desa, sesudah sampai di Balai Desa berselang dua menit, dua
orang mendatangi Saya berinisial NL dan Bl, dan langsung merampas
tas yang berisikan leptop dan surat-surat, dan tas tersebut di banting”, sebut Sonni
pada awak media, Jum’at (12/4)
Lanjut Sonni Lahagu menayakan kepada NL Dan Bl, ”kenapa kalian
banting tas saya, lalu jawab" NL dan Bl gak ada urusan mu di sini dengan nada
yang keras,”kata Soni menirukan. “Saat itu juga NL memukul Saya dibagian
kening dan Kades pun berdiri dan mecekik Saya lagi di bagian leher”,pungkasnya.
Semua Aparat Desa memukul dan menendang Sonni Lahagu. “Ada
sekitar delapan orang yang ikut serta menganiaya Saya secara bergantian”,
Kata Soni.
Pada saat penganiaayan yang dilakukan Aparat Desa pada Soni
Lahagu, terdengar ucapan yang mirip suara Kades menyerukan “kejar
Dia dan bunuh”.
“Berusaha menyelamatkan diri, saya berlari menuju Desa Lasara,
terdengar suara yang menyerupai suara Kades berteriak “kejar Dia dan bunuh”,
ucapnya.
Warga yang menyaksikan inisial FL saat dikonfirmasi awak media
membenarkan kejadian tersebut, Ia juga menyebutkan bahwa mereka berhenti
mengejar kurang lebih 200 meter dari jarak Soni.
Atas kejadian tersebut, Sonni Lahagu telah melaporkan ke Polres
Nias sekira 21:00 Wib malam, dengan Nomor Laporan : STPLP/129/IV/2019/NS.
Kepada Polisi, Sonni melaporkan nama-nama yang telah bersama-sama
melakukan kekerasan fisik yakni, Faosiaro lase Alias ama Eri (40), Kepala
Desa Hiligodu, Melinu Lase (35), Perangkat Desa dan 6 orang lainnya.
Harapan Sonni Lahagu (pelapor) kepada pihak Polres Nias, agar
segera menangkap pelaku yang menganiaya diri nya.